Manchester - Menjadi juara adalah urusan menjaga
konsistensi sampai akhir musim. Mereka yang tersandung dalam perburuan
gelar biasanya akan disambut dengan senyum oleh pesaing terdekat.
Beberapa bulan silam, Premier League sempat dikuasai oleh Arsenal. The Gunners
memimpin klasemen dari pekan kelima hingga pekan ke-24, kendati dalam
perjalanannya mereka sempat turun ke urutan kedua, yakni pada pekan
ke-17 dan ke-23. Namun, kekalahan 1-5 dari Liverpool tidak memberi
mereka ampun lagi.
Semenjak kekalahan tersebut, posisi Arsenal
terus merosot. Setelah bertahan selama tiga pekan di posisi kedua, tim
arahan Arsene Wenger itu turun ke posisi keempat dan sampai saat ini
terus berada di urutan tersebut. Arsenal yang tadinya bertarung untuk
memperebutkan gelar kini bertarung untuk memperebutkan posisi keempat.
Lalu, muncullah Chelsea. Mereka memimpin klasemen dari pekan ke-25 sampai pekan ke-31. Sampai kemudian The Blues kalah 0-1 dari Crystal Palace dan posisi pemuncak klasemen pun beralih ke Liverpool.
The Reds
inilah yang kemudian mencuri perhatian. Semenjak pergantian tahun, tim
besutan Brendan Rodgers itu belum pernah menelan kekalahan. Catatan
mereka juga impresif belakangan ini: mencetak 10 kemenangan beruntun di
Premier League.
Liverpool kini berada di urutan terdepan dalam
perburuan gelar. Kemenangan atas Manchester City akhir pekan silam
membuat jalan mereka kian lengang. Sebab, kendati City ketika itu masih
menyimpan dua laga lebih banyak, jarak kedua tim telah melebar menjadi
tujuh poin. Artinya, andai City meraih dua kemenangan di dua laga
simpanan tersebut, posisi Liverpool tidak akan disalip oleh The Citizens.
City
sendiri berusaha untuk melupakan kekalahan dari Liverpool. Mereka butuh
respons positif untuk tetap berada dalam jalur persaingan menuju gelar
juara.
Namun, City justru tersandung. Berlaga di Etihad Stadium, Kamis
(17/4/2014) dinihari WIB, Vincent Kompany dkk. ditahan imbang 2-2 oleh
Sunderland. Alhasil, posisi mereka pun masih tersendat di urutan ketiga
klasemen. City kini tertinggal empat poin di belakang Chelsea dan enam
poin di belakang Liverpool.
Hasil imbang tersebut jelas membuat Liverpool tersenyum. 'Si Merah' kini tinggal fokus pada laga mereka sendiri.
Hanya
saja, persaingan menuju gelar juara masih jauh dari kata usai. Usaha
saling jegal antara sesama tim masih akan terjadi. City masih akan
menghadapi Everton, yang saat ini tengah berusaha finis di urutan
keempat
"Mental sekarang lebih penting daripada fisik," ujar Manajer City Manuel Pellegrini di BBC, mengomentari persaingan di antara tim-tim teratas Premier League
Tidak ada komentar:
Posting Komentar